Teras yang memang peruntukan awalnya akan di gunakan untuk kelas baru sepertinya menjadi bidikan anak-anak untuk belajar di sini, dengan mengangkat bangku belajarnya sendiri mereka mulai menyusun tempat mereka belajar, ketika ditanya kenapa lebih enak belajar di depan, mereka menjawab karena banyak angin, dingin dan tidak sempit.
Memang di dalam sendiri kelasnya memang berbentuk kamar yang bisa di bilanng sempit, dengan di sisi 5 bangku belajar saja anak-anak sudah pada berteriak, ada yang berteriak panas, sempit dan lain sebagainya.
Saat ini bangku belajar juga lagi di pesan di tukang kayu sebanyak 15 unit, biar tidak mengganggu kelas lama yang ada, sudah beberapa hari ini uji coba penggunaan teras sebagai ruang kelas terus di lakukan, mencari kekurangan kelas ini di mana.
Memang masih banyak kekurangan yang di dapati setelah beberapa hari pengamatan, selain dinding yang belum terpasang, pagar besi juga perlu agar kegiatan belajar atau majelis ataupun sholat tidak terganggu, begitu juga rak sepatu /sandal anak-anak masih banyak berserakan saat di letakan di teras TPQ.
Semoga ke depan teras yang multifungsi ini akan bisa berfungsi dengan maksimal sebagai mana rencana yang sudah ada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar